Pentingnya Kartu Pelajar Untuk Instansi Pendidikan

Pentingnya Kartu Pelajar Untuk Instansi Pendidikan

Kartu pelajar adalah kartu identitas bagi pelajar SMK, MTs, SMP, SDN sederajat. Dapat dikatakan bahwa kartu pelajar merupakan KTP-nya murid-murid sekolah. Namun, tentu saja peran tidak semua peran KTP dapat digantikan oleh kartu ini. Untuk lebih jelasnya, mari simak fungsi dan pentingnya identitas siswa untuk instansi pendidikan yang Anda kelola.

Pentingnya Kartu Pelajar Untuk Instansi Pendidikan

Kartu identitas ini tidak hanya diberikan dari pihak sekolah ke anak didik, instansi pendidikan lain. Seperti lembaga bimbingan belajar maupun lembaga kursus di luar sekolah juga perlu memberikan kartu identitas untuk siswanya. ID Card untuk pelajar ini memiliki fungsi-fungsi penting berikut:

1. Kartu Presensi
Di era digital seperti sekarang, kartu pelajar dapat dimanfaatkan sebagai kartu presensi. Namun, hanya kartu siswa yang disematkan chip RFID maupun pita magnetic yang dapat digunakan sebagai kartu presensi. Selain itu, kartu yang pada permukaannya dicetak barcode maupun QR code juga bisa digunakan sebagai kartu presensi.

2. Keamanan
Ternyata, kartu ini bisa dipakai untuk menajaga keamaan sekolah. Baik kemanaan lingkungan agar tidak ada pencuri maupun untuk menjaga kelancaran suatu kegiatan. Kegiatan yang dimaksud bisa berupa ujian sekolah atau perayaan hari penting.

Contoh lain adalah, untuk memasuki ruang komputer maka setiap siswa perlu menunjukkan kartu pelajar. Tujuannya, supaya jika terjadi kehilangan maupun kerusakan dapat diketahui siswa mana yang harus bertanggungjawab. Supaya lebih mudah untuk melacak siapa saja yang memasuki ruangan tersebut, ruang komputer perlu dipasang kunci elektronik. Setiap siswa yang akan masuk ruang komputer hanya bisa membuka pintu ruangan tersebut dengan scaning kartu yang telah ditanami chip RFID maupun pita magnetic.

Sementara untuk keperluan ujian, ID Card ini perlu dibawa bersamaan dengan kartu ujian, atau bahkan bisa dipakai sebagai pengganti kartu ujian. Setiap akan mengadakan ujian, pihak institusi pendidikan pasti akan memberikan kartu ujian kepada para murid. Nantinya kartu ujian tersebut perlu dibawa saat akan memasuki ruang ujian.

Ujian biasanya ada kloternya. Adanya kloter dapat menyebabkan para murid kloter berikutnya yang lupa membawa kartu ujian akhirnya meminjam kartu ujian milik murid dari kloter sebelumnya. Nah, fungsi kartu pelajar adalah untuk mengetahui apakah kartu ujian yang dibawa oleh seorang murid merupakan kartu ujian miliknya sendiri atau bukan.

3. Peminjaman Barang
Setiap murid yang akan meminjam suatu barang seperti buku di perpustakaan, tentu perlu dicatat pada buku peminjaman nama, kelas, NIM, dan alamat tempat tinggal murid tersebut. Jika murid terlambat mengembalikan, pihak perpus akan lebih mudah mencari dan barang bisa segera diminta.

Pencatatan secara manual pasti akan repot, apalagi jika ada banyak murid yang mengantre untuk meminjam barang. Mengetik di komputer pun tetap akan terlalu lama bila harus mengetiknya secara manual. Akan lebih praktis jika sekali klik, seluruh informasi peminjaman langsung tercatat.

Dengan kartu ini, penjaga perpusatakaan maupun karyawan lain yang bertugas mencatat peminjaman barang tidak perlu mencatat informasi tersebut secara satu per satu. Hanya dengan menscan barcode maupun QR code pada kartu pelajar tersebut, informasi sebanyak apapun akan tercatat sekaligus dalam hitungan detik.

4. Mengetahui Keadaan Peserta Didik
Mayoritas orang tua akan beranggapan bahwa ketika anak-anak mereka berangkat sekolah maupun kursus maka anak-anak mereka merupakan tanggung jawab pihak instansi pendidikan. Bahkan, kemana anak mereka pergi seusai sekolah atau les, orang tua terkadang menuntut sekolah untuk mengetahuinya. Padahal, peserta didik tidak mungkin melaporkan seluruh rencana kegiatan mereka kepada para guru/tutor, apalagi bila mereka telah SMA/SMK sederajat.

Kartu untuk siswa yang sekilas hanya berfungsi sebagai formalitas saja ternyata memiliki banyak fungsi penting bagi instansi pendidikan. Maka dari itu, apabila sekolah/lembaga bimbingan belajar maupun kursus tempat Anda belum memberikan kartu identitas untuk para murid, segera cetak kartu identitas pelajar.