- CETAK KARTU PVC
CETAK KARTU PVC
- CETAK KARTU NAMA
- CETAK KARTU RFID
CETAK KARTU RFID
- CETAK TALI ID CARD / LANYARD
CETAK TALI ID CARD/ LANYARD
- TALI GELANG LANYARD
TALI GELANG LANYARD
- CETAK FLASHDISK CARD
CETAK FLASHDISK CARD
- AKSESORIS ID CARD
AKSESORIS ID CARD
- FINISHING KARTU
FINISHING KARTU
1. Menentukan Tujuan
Jangan pernah membangun bisnis apapun tanpa menentukan sebuah tujuan yang akan dicapai. Mengapa Anda ingin membuat bisnis menjadi lebih digital? Apa tujuanmu? Apakah Anda ingin mendapatkan lebih banyak penjualan?
Apakah Anda ingin menciptakan brand awareness? Menetapkan tujuan akan membantu untuk menentukan strategi digital apa yang perlu digunakan. Jadi, pastikan untuk terlebih dahulu menentukan tujuan apa yang ingin dicapai.
2. Mulailah Dengan Membuat Website Resmi
Investasikan modal untuk membuat website bisnis resmi. Buatlah alamat website sesederhana mungkin, sebaiknya menggunakan nama merek sebagai alamat website. Prioritaskan pada bagian desain.
Jangan ragu untuk menyewa seorang desainer web jika Anda tidak dapat melakukannya sendiri. Website perusahaan adalah wajah dari sebuah perusahaan. Orang akan menilai seberapa profesional sebuah bisnis didasarkan pada apa yang dilihat melalui website.
Setelah memiliki desain  yang profesional, kemudian dibutuhkan konten yang jelas dan bermanfaat untuk ditampilkan pada website. Pastikan konten yang dibuat terkait dengan target pasar yang ingin dituju.
Lebih banyak prospek calon konsumen tentunya akan mengikuti jika konten yang dimiliki adalah konten berkualitas tinggi yang memang ditujukan untuk target pasar yang spesifik.
3. Gunakan Kekuatan Dari Media Sosial
Sekarang setelah memiliki situs sendiri, maka langkah selanjutnya adalah menyebarkannya. Di sinilah sosial media akan berperan dengan cara yang paling efektif. Buat halaman Facebook, akun Instagram, akun Twitter, bahkan halaman LinkedIn.
Manfaatkan sebanyak mungkin platform sosial media selama platform tersebut masih dalam niche yang dituju dan Anda juga memiliki kemampuan untuk mengelola akun ini.
Kemudian berinvestasilah dalam iklan secara online melalui sosial media. Mengapa demikian? Seperti yang kita ketahui, saat ini sosial media adalah salah satu situs yang paling sering diakses oleh masyarakat Indonesia.
Fakta ini tentunya akan membuat orang semakin mengetahui mengenai keberadaan bisnis kita jika kita selalu muncul baik di home maupun timeline sosial media, yang dapat dengan mudah untuk dimunculkan melalui iklan berbayar di sosial media.
4. Mulailah Untuk Memahami Search Engine Optimization (SEO)
Untuk pemilik bisnis online, tentunya akan sangat menguntungkan jika sebuah bisnis selalu menjadi yang pertama muncul di daftar google saat seseorang mencari keyword tertentu yang berhubungan dengan apa yang Anda jual.
Maka dari itu, sangat penting untuk memahami dan mampu belajar lebih dalam mengenai SEO. Mulailah dengan belajar menulis konten yang SEO friendly, lalu kemudian Anda juga dapat berinvestasi untuk membuat iklan di google menggunakan googleads.
5. Analisa Strategi Digital yang Telah Digunakan
Semua yang telah dilakukan untuk membuat bisnis menjadi lebih digital akan tidak berarti tanpa adanya evaluasi. Periksalah kembali apakah setiap konten yang telah di posting telah tepat dan mendapat respond yang positif dari target pasar yang dituju? Apakah iklan yang telah dibuat berjalan dengan efektif?
Apakah ada pertumbuhan di setiap platform online yang dibuat, baik dinilai dari segi pengunjung, pengikut, maupun likers yang terdapat pada akun bisnis? Untuk melakukan analisa, ada beberapa online platform yang juga dapat digunakan secara gratis maupun berbayar, seperti: fanpage Karma, Hootsuite, dan yang lainnya.
Jika telah mengetahui hasil evaluasi dari usaha mendigitalisasi bisnis online Anda, kemudian proses pengembangan dapat mulai dilakukan pada konten-konten berikutnya untuk menciptakan hasil yang lebih maksimal.
Sangat mudah bukan untuk membuat sebuah bisnis online untuk menjadi lebih digital? Melalui digitalisasi bisnis pada masa sekarang cenderung akan menciptakan proses bisnis yang lebih efisien dengan cakupan yang lebih luas.
Jika proses digitalisasi bisnis dilakukan secara konsisten dalam jangka panjang, a sudah pasti bahwa hal ini akan menghemat banyak uang dan waktu bagi sebuah bisnis kedepannya.
(DO)